Teks Anekdot: Pengertian, Ciri, Struktur, dan Kaidah Kebahasaan

Teks Anekdot

Hai semuanya, kali ini kita akan membahas mengenai teks anekdot, kalau kalian masih asing dengan kata anekdot tapi kalau humor pasti sudah sering kan ya?

Jadi anekdot itu memang bagian dari humor, seperti apakah perbedaan humor dan anekdot? Simak penjelasannya di bawah ini!

Kalau sekedar humor atau komedi itu kan cuma lawakan-lawakan biasa ya, tapi kalau anekdot itu lucu, menyindir juga.

Jadi tidak hanya sekedar melucu tapi juga ada kritikannya, kalian bisa melihat di media cetak ataupun elektronik dan sekarang media sosial banyak sekali bertebaran cerita-cerita humor tapi menyindir alias anekdot.

Pengertian Teks Anekdot

Pengertian dari anekdot adalah cerita yang lucu atau humor yang berisi tentang kritikan terhadap sesuatu. Biasanya cerita tersebut berdasarkan dari pengalaman pribadi atau bisa juga dari rekaan.

Anekdot merupakan solusi bagi kita yang ingin mengungkapkan pendapat atau kritikan tetapi menggunakan bahasa yang sopan santun halus dan tidak menyakiti orang lain.

Jadi anekdot adalah paket lengkap dimana kita ingin menyampaikan kritikan kita tetapi nantinya diterima dengan baik, karena sesuatu yang dibungkus dengan humor atau lucu itu biasanya lebih diterima oleh masyarakat.

Ciri-Ciri Teks Anekdot

Sekarang ciri-ciri dari anekdot, yang membedakan anekdot dengan yang lainnya itu apa ya?

  1. Anekdot merupakan cerita humor, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa anekdot itu sesuatu hal yang lucu maka harus bersifat humor. Kesimpulannya anekdot itu lucu dan lucu adalah anekdot. Walaupun nanti kalau misalnya kalian buat anekdot mungkin garing atau menyampaikannya garing setidaknya kamu punya niat untuk melucu.
  2. Ceritanya itu menggelitik, nah menggelitik disini maksudnya adalah bersifat menghibur karena namanya komedi otomatis isinya itu kan tentang hiburan menggelitik.
  3. Di dalam anekdot terdapat kritik, Inilah inti dari anekdot sebenarnya. Contohnya ketika kita ingin menyampaikan kritik terhadap orang atau terhadap sesuatu yang mungkin bagi kita itu pengen kita kritik atau memberikan pendapat dan lain sebagainya.
    Kalian bisa mengkritik tentang kebijakan pemerintah mungkin, kebijakan orang tua kalian, atau kebijakan guru kalian.
  4. Anekdot itu berisi tentang orang-orang yang penting.
    Misalnya orang-orang yang penting seperti apa orang yang penting bagi negara yaitu presiden, orang yang penting bagi masyarakat ada dewan perwakilan rakyat, majelis permusyawaratan rakyat, orang yang penting dihati kalian mungkin orang tua kalian atau guru kalian dan lain sebagainya.
    Jadi ada orang-orang yang penting di dalam anekdot.
  5. Ceritanya itu mirip seperti dongeng, dongeng itu kan cerita fiktif, rekaan, khayalan maka anekdot selain berdasarkan kisah nyata juga merupakan cerita-cerita rekaan yang dibuat untuk menyampaikan kritik kita.
  6. Memiliki tujuan tertentu, jadi anekdot tadi tujuannya untuk apa. Apakah untuk menyindir, apakah untuk menyampaikan pendapat kita agar pendapat kita didengar dan lain sebagainya.
  7. Di dalam teks anekdot ada hubungan antara hewan dan manusia yang digambarkan dengan apik. contohnya bisa kalian cari cerita tentang cara keledai membaca buku.

Di buku paket bahasa indonesia dari sekolah kalian bisa membuka halaman 82, disitu terdapat cerita cara keledai membaca buku. Nah kalian bisa memanfaatkan buku paket yang sudah dibagikan.

Baca juga : Pengertian Teks Laporan Hasil Observasi, Ciri-Ciri dan Contoh

Struktur Teks Anekdot

Sekarang ke struktur dari anekdot.

  1. Abstraksi, abstraksi merupakan awalan dari cerita tersebut. Abtraksi berfungsi memberikan gambaran awal tentang cerita tersebut.
  2. Orientasi, orientasi merupakan latar belakang cerita anekdot tersebut terjadi.
  3. Krisis, nah krisis ini adalah inti dari cerita anekdot. terdapat inti kelucuan atau inti permasalahan yang unik di dalam cerita anekdot.
  4. Reaksi, namanya juga reaksi ya berarti dalam reaksi itu memberikan reaksi kita terhadap si krisis itu tadi. jadi reaksi itu berisi tanggapan terhadap cerita bagian krisis.
  5. Koda, koda merupakan bagian ending akhir atau penyelesaian dari cerita anekdot.

Kaidah Kebahasaan Teks Anekdot

Lanjut ke kaidah kebahasaan dari anekdot, bahasa yang digunakan di anekdot seperti apa ya?

  1. Anekdot itu menggunakan keterangan waktu lampau. Lampau itu kan masa lalu jadi disini anekdot itu masih mengungkit-ungkit masa lalu. Berarti anekdot menggunakan kata-kata yang menunjukkan di masa lalu.
    contohnya adalah kemarin, pada suatu hari, pada suatu masa dan lain sebagainya.
    karena cerita anekdot itu kan pasti pernah terjadi di masa lalu, sebuah cerita kalau kita menceritakannya sekarang itu kan pasti sudah pernah dilakukan di waktu yang lalu.
  2. Anekdot menggunakan konjungsi temporal, konjungsi adalah kata hubung, temporal adalah waktu jadi anekdot menggunakan kata penghubung, penunjuk, waktu seperti ada, setelah itu, kemudian lalu selanjutnya dan lain sebagainya.
  3. Anekdot menggunakan kata kerja material, kata kerja itu kan kata tindakan dan material disini melakukan sesuatu. berarti kata kerja material contohnya adalah mencuci, menyapu, mencintaimu, melepaskanmu, melupakanmu dan sebagainya.
  4. Anekdot memakai urutan waktu, jadi karena anekdot itu merupakan cerita maka biasanya anekdot memakai alur maju. Di dalam cerita itu kan ada 3 alur yaitu maju, mundur dan campurkan, kalau di anekdot biasanya pakai alur maju maka urutan waktunya itu biasanya dari awal sampai ke akhir.
    jarang sekali ditemui kalau cerita anekdot itu pakai alur mundur atau ending dulu baru maju ke abstraksinya, tidak ada yang seperti itu.
    Jadi urutan anekdot itu pasti dari yang abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, koda itu urut.
  5. Menggunakan pertanyaan retorik, apa itu pertanyaan retorik? jadi pertanyaan retorik itu adalah pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban.
    maksudnya disini pertanyaan retorik itu hanya sebagai penekanan.
    contohnya adalah manusia bernafas dengan paru-paru bukan? nah itu kan jelas bahwa manusia itu memang bernafasnya pakai paru-paru bukan pakai trakea seperti jangkrik.

Anekdot itu sebenarnya sudah lama sekali ada dari tahun 1970-an, tapi di pelajaran bahasa indonesia mulai dipelajari waktu kurikulum 2013 sampai saat ini.

Dan saya yakin percaya bahwa anekdot sangat berguna untuk kita, terutama bagi masyarakat zaman now yang ingin mengkritik sesuatu dimana-mana kita bisa menyampaikan kritik begitu juga dengan anekdot.

Yuk coba jawab soal latihan teks anekdot ini!

Sekian pembahasan teks anekdot mulai dari pengertian, ciri-ciri, struktur hingga kaidah kebahasaan nya beserta contoh, semoga kalian sudah paham ya tentang apa itu teks anekdot.