Kemagnetan: Pengertian, Sifat, Kutub, Teori dan Gaya Magnet

pengertian Kemagnetan

Pengertian Kemagnetan – Jika kita mempelajari kemagnetan pasti kita akan mempelajari gaya lorentz dalam elektromagnetik/ Dilahirkan di Belanda tahun 1853, Ia belajar di Universitas Leiden dan menjadi pengajar di usia 19 Tahun.

Ia mengenalkan gagasan bahwa elektromagnetik ditimbulkan oleh arus listrik pada tingkat atom. Garis spektral atom dalam medan magnet terpecah menjadi beberapa komponen yang berfrekuensi berbeda.

Berikut ini materi kemagnetan dari pengertian, sifat, kutub, teori serta gaya magnet dan beberapa contoh yang bisa kamu jadikan rujukan.

Pengertian Magnet

Magnet adalah benda yang memiliki kemampuan menarik benda lain. Magnet berasal dari batu magnet yang ditemukan didaerah magnesia yaitu Yunani yang sekarang menjadi kota Manisa, Turki.

Sifat bahan Magnet

berdasarkan sifatnya terhadap magnet , benda di bagi menjadi 3 bagian yaitu :

  • Feromagnetik yaitu benda yang ditarik kuat oleh magnet. Contohnya : Besi, Baja, Nikel dan Kobalt.
  • Paramagnetik yaitu benda yang ditarik lemah oleh magnet. Contohnya : Platina, tembaga dan garam
  • Diamagnetik yaitu benda yang tidak ditarik oleh magnet. Contohnya Emas, bismuth dan timah.

Kutub – Kutub Magnet

Bagian magnet yang memiliki gaya tolak atau gaya tarik terbesar dua kutub magnet yaitu North (N) Utara dan South (S) yaitu selatan.

Kutub sejenis saling tolak – menolak jika didekatkan, Tetapi kutub yang tidak sejenis akan saling tarik menarik jika didekatkan.

Pembuatan Magnet terbagi menjadi 2 bagian yaitu magnet alami magnet yang ditemukan di alam dan Magnet buatan yaitu magnet yang dibuat dengan cara tertentu.

Cara membuat magnet yaitu :

  • Dengan cara digosok searah
  • Dengan cara induksi (didekatkan).
  • Dengan cara induksi elektromagnetik yaitu menggunakan arus listrik searah (DC)

Menghilangkan Sifat Kemagnetan :

  • Dipukul
  • Dipanaskan dengan api
  • Dialiri arus listrik bolak balik (AC)

Teori Kemagnetan

Bumi adalah magnet yang sangat besar karena memiliki sifat kemagnetan. Kutub magnet bumi berlawanan dengan kutub geografis bumi.

Kompas dan kemagnetan

jarum kompa tidak tepat menunjuk kearah utara bumi. Karena kutub-kutub magnet bumi tidak tepat berada pada kutub-kutub geografis bumi.

  • Sudut Deklanasi yaitu sudut yang dibentuk antara arah utara jarum kompas dengan arah utara bumi.
  • Sudut Inklinasi yaitu sudut yang dibentuk antara arah utara jarum kompas dengan bidang datar.

Gaya Lorentz

Gaya lorentz yaitu gaya yang dialami kawat berarus listris didalam medan magnet. Arah gaya Lorenzt ditentukan dengan kaidah tangan kanan. Rumus Gaya Lorentz yaitu :

Contohnya :

Kawat tembaga sepanjang 5 M di aliri listrik sebesar 0,005 A tegak lurus pada medan magnet sebesar 8T. Hitung gaya lorentz yang terjadi !

Diketahui :
B = 8T 
I = 0,005 A
L = 5 M 
Dit : F..... ?
Penyelesaian : 
F = B x I x L
  = 8 x 0,0005 x 5 
  = 0,2 N

Demikianlah penjelasan mengenai Kemagnetan mulai dari pengertian hingga gaya magnet. Ada banyak pelajaran yang berhubungan dengan kemagnetan. Maka kita harus tau apa itu kemagnetan.